Jakarta, Indonesia – 24 Juli 2024 RQV Indonesia dengan bangga mengumumkan peluncuran inisiatif terobosan yang bertujuan memberantas buta huruf Al-Qur'an di daerah-daerah pelosok di seluruh negeri. Program ini dirancang untuk memberikan pendidikan Al-Qur'an kepada masyarakat muslim di Indonesia. Para dai yang sudah mempunyai ilmu agama yang cukup akan ditempatkan di berbagai daerah pelosok di Indonesia. Mereka akan bekerja sama dengan masyarakat setempat, menawarkan pelajaran Al-Qur'an yang terstruktur, lokakarya edukatif, dan bimbingan agama. Dengan demikian, RQV Indonesia bertujuan untuk menjembatani kesenjangan dalam pendidikan agama dan memperkuat hubungan masyarakat dengan nilai-nilai Islam.

20 Juli 2024 - RQV Indonesia kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan mengadakan Bakti Sosial Kesehatan dan pengobatan tanpa obat berupa akupunktur yang ke-27. Pengobatan akupunktur ini bertujuan untuk memberikan solusi kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan perawatan tambahan di luar metode konvensional. Metode ini mencakup diagnosis, pengobatan, dan pencegahan penyakit menggunakan obat-obatan medis lainnya. Baksos ini dimulai dari pukul 09.00 - 11.45 Wib di Kp. Bantar Panjang, desa cibalung, Kec. Cijeruk, Kab.Bogor.

20 Juli 2024 - RQV Indonesia menyalurkan Program Makan Gratis Nusantara di Sekolah Dasar Maseng Kab.Bogor. Untuk memastikan setiap anak mendapatkan asupan gizi yang cukup sehingga mereka dapat belajar dengan lebih baik dan tumbuh dengan sehat. Dalam upaya untuk meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak sekolah dasar (SD) di Indonesia, program "Indonesia Berbagi Makan Gratis"

Jumat 12 Juli 2024 - RQV Indonesia kembali bergerak menyalurkan kaki palsu yang ke-25 di Cipelang, Kab.Bogor. Penerima manfaat kaki palsu itu adalah Ibu Siti Hulanah atau yang akrab dipanggil Umi Uan. Sudah 24 tahun Umi Uan tidak bisa berjalan karena keadaannya yang hanya mempunyai satu kaki untuk berjalan.

Minggu, 14 Juli 2024 - Di balik senyum ceria seorang anak, seringkali tersimpan kisah hidup yang penuh tantangan. Bagi sebagian anak-anak, mendapatkan kasih sayang dan perhatian orang tua adalah sebuah kemewahan yang tidak selalu mereka miliki. Di sinilah peran orang tua asuh menjadi sangat penting. Melalui program orang tua asuh, banyak anak-anak yang kurang beruntung mendapatkan kesempatan untuk merasakan kasih sayang, bimbingan, dan dukungan yang sangat mereka butuhkan.

13 Juli 2024 - RQV Indonesia kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan mengadakan kegiatan bakti sosial berupa pengobatan akupunktur gratis. Acara yang ditangani langsung oleh dr. Ainil Masthura, S.Ak., M.H., ini ditujukan untuk membantu masyarakat umum dan santri yang membutuhkan perawatan kesehatan alternatif.

12 Juli 2024 -Pondok Pesantren Yatim RQV Indonesia dan tim Lajupeduli melaksanakan Sholat Tahajud bersama dalam rangka mempererat kerja sama dan meningkatkan semangat kepedulian terhadap sesama. Acara ini sebagai bagian dari inisiatif bersama untuk memperkuat hubungan sosial antara kedua organisasi serta masyarakat yang mereka layani.

11 Juli 2024 - Tahun baru islam, atau yang sering disebut dengan hijriah, merupakan salah satu momen paling penting dalam kalender umat muslim. RQV Indonesia juga ikut serta dalam memperingati tahun baru islam dengan para santrinya dengan mengundang penceramah dari luar daerah.

Di Indonesia, masalah kesejahteraan anak-anak yatim, piatu, dan dhuafa (kurang mampu) masih menjadi perhatian utama. Banyak anak-anak yang kehilangan orang tua mereka karena berbagai alasan seperti kemiskinan, penyakit, atau bencana alam. Untuk mengatasi masalah ini, RQV Indonesia meluncurkan program orang tua asuh.

RQV Indonesia adalah sebuah organisasi yang berkomitmen pada upaya sosial dan pendidikan dan telah meluncurkan program inovatif bernama "Sedekah Beras Yatim Indonesia". Program ini dirancang khusus untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan santri yatim dan fakir miskin di berbagai pesantren di Indonesia. program ini bertujuan untuk meringankan beban hidup mereka dan mendukung pendidikan mereka tanpa harus khawatir tentang kelangsungan kebutuhan dasar sehari-hari.